Ucok tertawa terkeheh…dengan menggeliat seperti itu otomatis payudaranya yang kenyal menggeser lengan si Ucok. Bokep China He he…habis itu…kamu tetapi janjimu tadi malam yaa…..kamu janji lhoo…” kataku“ Mas…selangkanganku masih perih…ketika mandi tadi terasa agak sakit….agaknya tadi malam kamu terlalu kasar deh…..” katanya sambal cemberut“Aku kira…itumu masih terlalu sempit….anuku terlalu besar sehingga gitu akibatnya…” kataku sambil tertawa
Dhini mencubit lenganku manja…dan mencium bibirku…begitulah dia…begitu klasik…,…istriku ini tidak suka mengumbar sex dan masih malu-malu dengan aku walaupun sudah menjadi suaminya. Sempat kulihat si Karim melirik ke arah Dhini yang masih pulas…dan aku pura-pura tidak melihatnya…aku tahu pasti tentunya dia sangat ingin mengulang kejadian singkat semalam. Mengenang hal itu Dhini kembali memberontak sekuat-kuatnya…dia berteriak dan menangis sampai suaranya parau…“Mpphhhhhhhh….jangan pak….kasihani aku….hkkkkkssss…tolooongggg….Ucok membasahi penisnya yang besar dengan air liurnya…mungkin dengan begitu proses penetrasi bisa lebih mudah.“Phuihh…phuihhh….ha ha ha…kubasahi kau rudalku….biar tak susah masuknya….sempit kalilah tempek perempuan cantik ini….ha
>