“Beli ini, Pak, beli ini, Bu,” kata anak laki-laki itu. Bokep Crot Tidak tampak rasa takut dalam dirinya. Aku langsung ingin mengutuk diri. Aku memang tidak pernah mempermasalahkan hal itu. Adakah yang lebih tabah dari aku? Baru satu orang yang beli.”
“Ya sudah. Seharian ini, aku memang dirundung hujan, dan aku tidak berlari. Akibatnya sebuah mobil berwarna putih yang hilang kendali menabrak anak laki-laki itu. Gila. Pikiranku mendadak kacau. Tapi tidak semua orang di jalan raya itu lucu. “Kamu tidak perlu melakukan itu.”
“Aku tidak ingin kamu sakit.”
“Aku sudah pakai jas hujan.”
“Itu tidak cukup.”
Lalu, sebuah mobil di seberang jalan membukakan pintu. Hingga beberapa gerombolan anak datang menghampiri anak laki-laki itu. Kepalanya jatuh tepat di sisi trotoar. Ketika hujan datang, aku membasah. Aku tidak menyalahkan pengemis-pengemis yang mencari rezeki dengan mengemis, tapi sekali lagi, aku lebih kagum pada anak itu. Sedikit-sedikit oleng ke kiri, atau oleng
