“sorry yah tadi gue nggak sempet masak, kita delivery aja yah” sambungnya. Sekarang gue ngerasa bersalah banget” ujarku
“biarin aja berlalu yg kayak gitu mah,…gak usah dipikir lagi, Putri juga udah lupa……kamu juga makin hari makin asik….seneng aku” jawab Putri.Saat itu terasa sangat panas, ku buka baju kaos ku dan tinggal memakai celana basket yg sejak tadi ku pakai. Bokep Hot Selaput dara masih utuh dPutrilamnya, merah merona dan terlihat segar. Sedih sekali melihatnya seperti itu, kulihat darah membekas di batang k0ntolku. Waktu pun terasa sangat lambat berjalan, dan setelah semua pekerjaanku di kantor selesai aku pun memutuskan untuk pulang dan beristirahat. Bibir Putri sangat tipis dan hangat, beberapa detik kunikmati bibirnya yg menempel pada bibirku. Hingga matahari mulai terbit, kuputuskan untuk keluar dari kamar ku untuk membuat secangkir kopi di dapur.
