Sepanjang perjalanan aku terus memandangi dada Susan yang tergoncang-goncang naik turun. Sering juga kubayangkan aku dapat memiliki salah satu dari mereka. Bokep Montok Semua bencana ini dimulai ketika Susan dan Lingga (mereka adalah bunga kelas di kelasku) mereka memintaku untuk belajar bersama, pada mulanya aku tidak curiga sama sekali karena IP-ku hampir mendekati 4.0, jadi banyak yang ingin belajar bersamaku, jadi kukabulkan saja permintaan mereka.Tak kusangkal juga bahwa diriku juga hampir setiap hari melirik ke arah mereka yang biasa duduk di baris belakang. Tiba-tiba pintu kamar terbuka, kami langsung kaget, ternyata tak kusangka Siska, teman sekelasku datang, aku heran. Kami bertiga benar-benar menikmatinya.Susan akhirnya lelah dan lemas olehku, Lingga yang kembali fit ingin melanjutkan aksinya kembali, kutumpahkan saja air maniku ke mulut kemaluannya, setelah itu kusisakan juga untuk Susan tapi tumpah di rambut hitamnya yang terurai di atas kemaluanku.Susan bangun dan mengambil HP




















