Aku segera mandi dan membersihkan diri serta berdandan dengan cepat.Kuambil barang dagangan yang tercecer di lantai dan segera pulang. Ketika ia sudah berada di atas tubuhku yang telanjang, aku justru menikmati dan mengimbanginya dengan penuh semangat. Bokep Montok Diriku seperti terbang di awang-awang dan meski tahu apa yang sedang terjadi, tetapi sama sekali tak ada niat untuk melawan.Begitu juga ketika Pak Toyo yang sudah tak berpakaian menindih tubuhku dan menggerayangi seluruh badanku, aku pasrah saja. Aku memang puas dan bahagia dalam soal pemenuhan kebutuhan biologis, tetapi sebenarnya jauh di dalam lubuk hati-aku sungguh terguncang. Hatinya bakal hancur dan jiwanya tercabik-cabik. Ia memaksaku berbalik kesana kemari berganti posisi berkali-kali dan aku terpaksa menurut saja. Aku tak bisa menolak. Sekali lagi aku ingin berteriak tetapi suaraku tersendat di tenggorokan.




















