bentar lagi gue gabung” terdengar suara pelan Ditee dari kamar belakang.Ya udah… apalagi selain nunggu, sambil ngobrol ngalor-ngidul.Sementara Aku mulai “membangun” khayalan lagi begitu mataku tertumbuk Windy. Bokep Indo cukup”potong Alladin.Windy kontan menutup mulutnya, seperti orang yg baru kelepasan bicara.Ada apa diantara mereka berdua semalem ? Jelasnya nanti akan membicarakan bagaimana supaya papan-papan ini lebih rapi. Dalam catatanku, sesosok yg baru muncul ini bernama Ken Rudiaji. Dan Aku masuk …..Setelah selesai….. Bibir perpagutan, lidah bersilatan. “Ngomongin gue apaan elo pade…”katanya sambil menguap. Jelas saja memperlihatkan sepasang paha dan lengannya yg putih mulus. pasti ngelayap”jawabku.Bro yg satu ini emang jarang tidur di rumah.“Iya tuh…. Kok bisa ? “Alladin lagi di kamar, bentar lagi gabung, katanya”
“Clooney, gak tahu nginep dimana”“Eoshi… keknya lagi kuliah juga, anak tu rajin”
“Bisa jadi dia tadi keluar mau nemuin cowo fans dia”potong Dewa.
