“iya, tapi gue harus nyemprotin peju gue ke dalem memek lo supaya tuh bayi bisa keluar”. Bokep Montok “ok, non, ntar Mbok bawain minumannya ke kamar”. “oh ya, ampe lupa, lo tiduran deh”. “asiik,, mbah jadi makin cinta ama dek Vina”. Akibat aku menggoyang-goyangkan badannya, Mbah Centeng membuka matanya. “aaahhhh,,,akkuu keellluuaarrr”, erangku ketika mencapai orgasme karena sudah tidak tahan. Akhirnya malam itu, kami berdua bersetubuh semalam suntuk karena ramuan yang dibuat oleh Mbah Centeng, tenaga kami jadi tidak habis-habis dan kami tidak mengantuk, sehingga Mbah Centeng puas menikmati tubuhku sampai esok harinya. “apaa nih?”, tanyaku dalam hati. “ni Mbah Centeng, mau ngasih tau, dek Vina datangnya jam 11 malem aja”. “wah, udah keluar ya neng Vina”, aku hanya mengangguk pelan. Aku jadi semakin bingung saja.
